SEGMENTASI CITRA PENYAKIT DAUN BAWANG MERAH MENGGUNAKAN K-MEANS DAN OTSU

Muhammad Muhibbul, Watoni and DANAR PUTRA PAMUNGKAS, DANAR PUTRA PAMUNGKAS and RESTY WULANNINGRUM, RESTY WULANNINGRUM (2023) SEGMENTASI CITRA PENYAKIT DAUN BAWANG MERAH MENGGUNAKAN K-MEANS DAN OTSU. Undergraduate thesis, Universitas Nusantara PGRI Kediri.

WarningThere is a more recent version of this item available.
[img] Text (Full Text)
RAMA_55201_19103020166.pdf

Download (2MB)
[img] Text (Similarity)
RAMA_55201_19103020166_SIMILARITY.pdf

Download (543kB)
[img] Text (Cover sd BAB 1 + References)
RAMA_55201_19103020166_0708028704_0719068702_01_front_ref.pdf

Download (400kB)
[img] Text (BAB 2)
RAMA_55201_19103020166_0708028704_0719068702_02.pdf

Download (181kB)
[img] Text (BAB 3)
RAMA_55201_19103020166_0708028704_0719068702_03.pdf

Download (969kB)
[img] Text (BAB 4)
RAMA_55201_19103020166_0708028704_0719068702_04.pdf

Download (570kB)
[img] Text (BAB 5)
RAMA_55201_19103020166_0708028704_0719068702_05.pdf

Download (8kB)
[img] Text (References)
RAMA_55201_19103020166_0708028704_0719068702_06_ref.pdf

Download (129kB)
[img] Text (Lampiran)
RAMA_55201_19103020166_0708028704_0719068702_07_lamp.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini membahas segmentasi citra daun bawang merah menggunakan metode K-Means dan Otsu. Metode Otsu digunakan untuk mengubah citra menjadi bentuk biner dengan ambang optimal secara otomatis. Selanjutnya, K-Means digunakan untuk mengelompokkan piksel daun bawang merah setelah proses thresholding. Setelah proses segmentasi citra daun bawang merah menggunakan metode K-Means dan Otsu, langkah selanjutnya adalah menganalisis hasil kelompok piksel yang telah terbentuk. Dalam penelitian ini, dilakukan pengukuran berbagai fitur morfologi dari daun bawang merah yang berhasil tersegmentasi, seperti luas daun, perimeter, bentuk, dan kompaktitas. Informasi ini dapat memberikan wawasan yang lebih mendalam tentang karakteristik daun bawang merah secara morfologis Hasil segmentasi citra menunjukkan bahwa kedua metode ini efektif dalam memisahkan daun bawang merah dari latar belakang dengan baik. Nilai PSNR (Peak Signal-to-Noise Ratio) yang dihasilkan pada segmentasi citra menggunakan metode K-Means adalah 51.06260 dB, sedangkan menggunakan metode Otsu diperoleh nilai 69.23292 dB. Kedua metode tersebut menunjukkan akurasi yang baik dalam melakukan segmentasi. Diharapkan penelitian ini dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan teknik segmentasi citra daun bawang merah menggunakan metode K-Means dan Otsu. Metode-metode ini nantinya dapat digunakan dalam berbagai aplikasi pemrosesan citra, pengenalan pola, dan penelitian lanjutan terkait analisis daun bawang merah.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Pengolahan Citra, Daun Tanaman Bawang merah, Segmentasi Berbasis K-Means, Segmentasi Otsu
Subjects: 410 Engineering science > 458 Technical information
Divisions: Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer > S1-Teknik Informatika
Depositing User: Muhammad Muhibbul Watoni
Date Deposited: 13 Aug 2023 09:36
Last Modified: 13 Aug 2023 09:36
URI: http://repository.unpkediri.ac.id/id/eprint/10289

Available Versions of this Item

Actions (login required)

View Item View Item