Saiful, Farudhi and SULISTIONO, SULISTIONO and BUDIMAN, AGUNG (2020) PENGARUH LATIHAN PLYOMATRIC FRONT CONE DAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI TERHADAP HASIL LAY UP BOLA BASKET. Masters thesis, UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI.
Text (simmilarity)
RAMA_85101_17006010009_SIMILARITY.pdf.pdf Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (2MB) |
Abstract
Saiful Farudhi. Pengaruh Latihan Plyomatric Front Cone dan Daya Ledak Otot Tungkai terhadap Hasil Lay Up Bola Basket Berdasarkan Jenis Kelamin. Tesis Keguruan Olahraga , Program Pascasarjana, UN PGRI Kediri, 2020. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui; 1. Pengaruh latihan plyometric front cone hops terhadap daya ledak otot tungkai. 2. Pengaruh latihan plyometric front cone hops dengan hasil lay up bola basket. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah siswa putra dan putri SMPN 01 Boyolangu tahun ajaran 2018/2019 yang berjumlah 30 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Teknik pengambilan data dengan tes dan pengukuran. Teknik analisis data dalam penelitian ini dengan langkah-langkah: (1). Mencari reliabilitas, (2). Uji prasyarat analisis data, (3). Uji pengaruh yang digunakan uji-t sampel berpasangan. Hasil penelitian: 1. Ada pengaruh latihan plyometric front cone dengan daya ledak otot tungkai pada latihan 2 kali / pekan. 2. Ada pengaruh latihan plyometric front cone dengan daya ledak otot tungkai pada latihan 4 kali / pekan. 3. Ada pengaruh latihan plyometric front cone dengan hasil lay up pada latihan 2 kali / pekan. 4. Ada pengaruh latihan plyometric front cone dengan hasil lay up pada latihan 4 kali / pekan. 5. Ada perbedaan antara latihan plyometric front cone pada latihan 2 kali / pekan dan 4 kali/ pekan terhadap daya ledak. 6. Ada perbedaan antara latihan plyometric front cone pada latihan 2 kali / pekan dan 4 kali/ pekan terhadap hasil lay up .7. Latihan yang lebih baik plyometric front cone hops adalah 4 kali / pekan dibandingkan dengan 2 kali / pekan terhadap daya ledak otot tungkai. 8. Latihan yang lebih baik plyometric front cone hops adalah 4 kali / pekan dibandingkan dengan latihan 2 kali / pekan terhadap hasil lay up. Disarankan kepada guru penjaskes atau pelatih atletik tingkat SMP sederajat di Kabupaten Tulungagung khususnya sebagai berikut: untuk meningkatkan kemampuan lay up, disamping pemilihan bentuk latihan yang tepat, perlu juga mempertimbangkan komponen kondisi fisik yang dapat mendukung keberhasiannya. Kata kunci: latihan plyomatric front cone dan daya ledak otot tungkai terhadap hasil lay up bola basket berdasarkan jenis kelamin.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Keywords |
Subjects: | 710 Education science > 760 Sports and health education education |
Divisions: | Program Pascasarjana > S2-Keguruan Olahraga |
Depositing User: | SAIFUL FARUDHI |
Date Deposited: | 09 Sep 2021 02:52 |
Last Modified: | 09 Sep 2021 02:52 |
URI: | http://repository.unpkediri.ac.id/id/eprint/3921 |
Actions (login required)
View Item |